Sunday, August 9, 2020

 

Mengenal, Menyebutkan dan Menulis Angka

Membantu anak-anak menyebutkan dan menulis angka satu digit sama dengan mengajarkan mereka menyebutkan dan menulis huruf-huruf pada abjad, hal ini belum ada kaitannya dengan pemahaman tentang bilangan. Biasanya yang dilakukan adalah memberikan latihan secara berulang-ulang. Bisa dengan menelusuri nomor halaman, menulis angka 0 sampai dengan 10, membuat angka dari plastisin, menuliskan angka seolah-olah menulis di udara .

AKTIVITAS   : Pilih dan Sebutkan

Alat :  Kartu bergambar angka 1 -10

Kegiatan :.

1.      Minta anak memilih salah satu kartu dan kemudian menyebutkan angka yang tertera pada kartu

2.      Minta anak mengambil beberapa kartu sekaligus, jejerkan di meja dan minta kembali anak untuk menyebutkan angka yang tertera pada kartu-kartu tersebut             

3.      Lakukan kegiatan tersebut secara berulang-ulang hingga lancar.

 

Kalkulator adalah salah satu alat yang dapat dijadikan alternatif untuk membantu anak-anak untuk belajar mengenal angka. Membiasakan anak-anak bekerja dengan kalkulator sejak dini, membantu mereka untuk familiar dengan alat tersebut sehingga memungkinkan mereka menggunakan kalkulator pada aktivitas yang lebih kompleks nantinya. Berikut adalah contoh aktivitas sederhana yang dapat dilakukan.

AKTIVITAS  : Cari dan Tekan 

Alat :  Kalkulator

Kegiatan :

1.      Sebutkan sebuah angka satu digit dan minta anak memencet angka tersebut pada kalkulator

2.      Sebutkan suatu rangkaian angka dan minta anak memencet angka-angka tersebut pada kalkulator . Misal, sebutkan “satu”, “lima”, ” tujuh” … 

3.      Lakukan kegiatan tersebut secara berulang-ulang hingga lancar. 

 

 

     

Aktivitas memasangkan angka dengan himpunan objek bisa ditemui di banyak buku-buku untuk anak pada usia taman kanak-kanak. Aktivitas lainnya yang serupa dengan itu, misalnya adalah meminta anak menggambarkan objek sebanyak angka yang tertulis, atau sebaliknya menuliskan angka yang menunjukkan banyaknya anggota suatu himpunan yang diberikan. Aktivitas ini sudah mulai mengenalkan anak dengan pemahaman tentang bilangan.

Setelah beberapa kali melakukan aktivitas memasangkan angka dengan himpunan objek, sebagian besar anak bisa melihat hubungan antara angka dengan banyaknya anggota suatu himpunan. Ini seperti masalah rutin yang harus mereka selesaikan. Tapi kenyataannya aktivitas ini menyita sebagian besar waktu anak pada saat mereka di taman kanak-kanak. Perlu dipikirkan aktivitas menyelesaikan masalah non rutin ( problem solving ) untuk mereka.

 

Aktivitas berikut ini dirancang bukan hanya untuk memberikan kesempatan pada anak memasangkan angka dengan himpunan objek, tapi lebih dari itu juga memberikan kesempatan untuk bereksplorasi tentang ide menambah atau mengurangi banyaknya anggota himpunan

 

AKTIVITAS  : Menyusun Rangkaian Balok Lego 

Alat :  Balok Lego, Kartu bergambar angka 3-10

Kegiatan :                                                            

1.      Minta anak mengambil salah satu kartu dan menyebutkan angka yang tertera pada kartu

2.   Minta anak membuat berbagai rangkaian yang mungkin dengan menggunakan balok lego sebanyak angka yang disebutkan

3.      Minta anak mengambil sebuah kartu lagi dan menyebutkan angka yang tertera pada kartu.

4.    Minta anak membuat berbagai rangkaian baru ( menggunakan balok lego sebanyak angka yang disebutkan ) dari rangkaian balok lego yang sudah disusun sebelumnya

5.      Perhatikan apa yang dilakukan anak : membongkar total rangkaian balok lego yang sudah ada dan kemudian membuat rangkaian baru ? mencopot salah satu atau beberapa balok dari rangkaian yang sudah ada ? merangkaikan satu atau beberapa balok pada rangkaian yang sudah ada ?

Biarkan anak bereksplorasi

6.    Ulangi sampai beberapa kali kegiatan di atas, harapannya anak mendapatkan pengalaman yang  membuat mereka mendapatkan ide mengurangi banyaknya balok atau menambah banyaknya balok pada rangkaian yang sudah mereka buat. 

 

 

 

Jika tidak ada balok lego, aktivitas yang setara seperti berikut ini mungkin dapat menjadi alternatif

AKTIVITAS  : Menyusun Koin 

Alat :  Koin ( bisa diganti kerikil, permen, biji-bijian dll yang bisa dicacah banyaknya ), Kartu bergambar angka 3-10 , Karton bergambar kotak-kotak ( bisa diganti ubin di lantai )

Kegiatan :

1.      Minta anak mengambil salah satu kartu dan menyebutkan angka yang tertera pada kartu

2.      Minta anak membuat berbagai susunan koin yang mungkin

3.      Minta anak mengambil sebuah kartu lagi dan menyebutkan angka yang tertera pada kartu.

4.   Minta anak membuat berbagai susunan koin  ( menggunakan koin sebanyak angka yang disebutkan ) dari susunan yang sudah dibuat sebelumnya pada karton kotak-kotak

5.  Perhatikan apa yang dilakukan anak : mengubah total susunan yang ada dan kemudian membuat susunan baru ? mengambil satu atau beberapa koin dari yang susunan yang sudah ada ? menambahkan satu atau beberapa koin pada susunan yang sudah ada ?

Biarkan anak bereksplorasi

6.   Ulangi sampai beberapa kali kegiatan di atas, harapannya anak mendapatkan pengalaman yang  membuat mereka mendapatkan ide mengurangi banyaknya koin atau menambah banyaknya koin pada susunan yang sudah mereka buat. 

 

 

Saturday, August 1, 2020

Awal Menghitung

Menghitung paling tidak melibatkan dua keterampilan. Pertama, bisa membuat barisan kata-kata “satu, dua, tiga,  … “. Berikutnya bisa membuat pengaitan satu ke satu antara barisan kata-kata itu dengan objek pada himpunan yang dihitung. Anak dikatakan bisa menghitung jika dia bisa melihat bahwa kata terakhir yang dikaitkan menunjukkan kardinalitas dari himpunan. 

Beberapa anak pada usia taman kanak-kanak dapat menghitung banyaknya objek pada suatu himpunan yang kurang dari sepuluh, tetapi sebagian masih memerlukan latihan. Semakin besar kardinalitas himpunan, semakin panjang barisan kata-kata “satu, dua,tiga, … “ yang dikaitkan dengan objek-objek pada himpunan tersebut. Sebagian anak-anak pada usia taman kanak-kanak belum bisa menghitung hingga belasan.

Secara umum anak-anak pada pertengahan taman kanak-kanak sudah menghitung, tetapi biasanya mereka menghitung tanpa berpikir, mereka masih harus mengkonstruksi ide tersebut lebih lanjut. Anak-anak yang bisa menyebutkan barisan kata-kata “satu, dua, tiga,  … “, belum tentu memahami kaitannya dengan apa yang dihitungnya. Coba tunjukkan pada anak-anak kumpulan lima sampai dengan sembilan buah kelereng dalam suatu barisan. Minta mereka untuk menghitung banyaknya kelereng tersebut dan kemudian tanyakan “Ada berapa banyak kelereng ?”. Sebagian besar anak akan menghitung kembali kelereng tersebut dengan menyebutkan “satu, dua, tiga, … “

Untuk membangun pemahaman menghitung, libatkan anak dalam banyak aktivitas yang melibatkan menghitung dan membandingkan. Sebagai contoh kktivitas berikut mungkin bisa dilakukan ( lihat foto ). 

AKTIVITAS

Menghitung banyak anggota himpunan ( kardinalitas himpunan )

Siapkan kartu bergambar 3 sampai dengan 10 objek , sejumlah koin  ( bisa diganti balok lego, permen, kerikil dll yang bisa dicacah banyaknya), karton bergambar tabel yang terdiri dari 2 kolom dan 10 baris ( bisa diganti ubin di lantai )

Langkah-langkah

1.      Minta anak mengambil 1 buah kartu bergambar ( misal kartu bergambar dinosaurus ).

2.      Taruh kartu bergambar di atas kolom pertama  

3.      Minta anak menaruh koin sebanyak objek pada kartu bergambar tersebut

4.      Tanyakan ada berapa koin yang ditaruh. Misal, “Ahmad menaruh berapa koin ?”

5.      Tanyakan ada berapa banyak objek pada kartu bergambar. Misal, “Jadi ada berapa banyaknya dinosaurus ?”

6.      Lakukan pada kolom berikutnya dengan kartu bergambar dengan banyak objek yang berbeda dan pertanyaan yang serupa

7.    Selanjutnya tanyakan kartu mana yang lebih banyak objeknya. Misalnya “ Kartu mana yang   lebih banyak dinosaurusnya ? “

8.   Jika anak menjawab benar bisa ditegaskan. Misalnya, “Jadi mana yang lebih banyak , enam dinosaurus atau lima dinosaurus ”

 

Catatan :

1.  Salah satu indikator anak telah memahami kaitan menghitung dengan kardinalitas suatu himpunan adalah jika mereka tidak mengulang kembali untuk menghitung objek dengan menyebutlkan barisan kata-kata “satu, dua , tiga, …. “ ketika ditanya berapa banyaknya anggota himpunan suatu objek

2.   Banyak objek pada kartu bergambar bisa dimulai dari sedikit, dibawah sepuluh hingga belasan.

3.    Tidak usah terburu-buru mengenalkan simbol ( angka )

Aktivitas bisa dilakukan dengan alat yang disesuaikan dengan apa yang ada di sekitar anak. Bersama-sama menyiapkan alat tersebut, juga bagian yang mungkin menyenangkan bagi anak. Belajar tidak harus mahal.

  Mengenal, Menyebutkan dan Menulis Angka Membantu anak-anak menyebutkan dan menulis angka satu digit sama dengan mengajarkan mereka m...